Pada postingan kali ini penulis akan melanjutkan membahas Makalah Al-Quran Memahami
dan Menghampirinya yang masih tergolong kedalam Bidang Studi/Mata Kuliah
Pendidikan Agama Islam
yang didalamnya dibahas diantaranya; Kandungan Al-Quran, Keistimewaan Al-Quran, Penafsiran Al-Quran, yang mudah-mudahan
bermanfaat buat semuanya khususnya bagi yang
sudah bersilaturahmi dan mau membaca tulisan yang ada pada Adin Blog's
ini.
LANJUTAN PEMBAHASAN
2.4 Kandungan Al-Qur’an
Al Quran terdiri atas 114
surat, 6.666 ayat, 74437 kalimat, dan 325345 huruf, mengandung
pokok-pokok berbagai hal didalamnya. Sebagaimana diterangkan dalam Al
Quran sebagai berikut :
Yang Artinya : "Dan tiadalah
binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan
kedua sayapnya, melainkan umat (juga) seperti kamu. Tiadalah Kami
alpakan sesuatupun dalam Al-Kitab kemudian kepada Tuhanlah mereka
dihimpunkan." (QS. Al-Anam, 6:38)
Al Quran memberikan
prinsip-prinsip dasar bagi manusia dalam mengatur kehidupannya didunia
yang sejalan dengan arah yang seharusnya dicapai untuk mendapatkan
kebahagiaan yang hakiki didunia dan akhirat. Secara umum isi kandungan
Al Quran terdiri atas :
a. Pokok-pokok keyakinan atau keimanan yang melahirkan teologi atau ilmu alam.
b. Pokok-pokok aturan atau hukum melahirkan ilmu hukum, syariat atau ilmu fiqih
c. Pokok-pokok pengabdian kepada Allah
d. Pokok-pokok aturan tingkah laku
e. Petunjuk tentang tanda-tanda alam yang menunjukan tentang adanya Tuhan
f. Petunjuk mengenai hubungan golongan kaya dan miskin
g. Sejarah para nabi dan umat terdahulu
2.5 Keistimewaan Al-Qur’an
Al
Quran adalah mukzijat terbesar yang diberikan Allah kepada Rasullnya.
Ia merupakan sumber yang tidak pernah kering bagi para pencari
kebenaran, menjadi rujukan para ahli bahasa sumber kajian para ahli
fuqoha dan sumber argumentasi para ahli hukum. Al quran juga menjadi
kajian yang tidak pernah habis bari para ahli sosiologi,ekonomo dan
politik, memberi inspirasi bagi para penyair dan pujangga. Al quran
satu-satunya kitab yang berbicara segala macam topik. Ia mengisahkan
masa lampau, masa kini, dan menggambarkan masa depan. Keistimewaan al
quran itu secara umum dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Keistimewaan bahasa al quran
Al
quran diturunkan dengan bahasa arab yang fasih,huruf yang
seimbang,jumlah kata-katanya, naik antara kata dan padannya, maupun kata
dengan lawan kata dan dampaknya. Misalnya kata hayat, yang artinya
hidup berulang sebanyak 145 kali sama dengan berulangnya kata mau. Kata
malaikat terulang 88 kali sama dengan terulangnya kata setan demikian
pula dengan kata syahr yang artinya bulan diulang sebanyak 12 kali sama
dengan jumlah bulan dalam ssatu tahun.
b. Al quran menembus seluruh waktu tempat dan sasaran
Kemukzijatan
al quran dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Al quran berbicara
tentang manusia keseluruhan, tanpa membedakan jenis kelamin,suku bangsa
dan bahasa. Firmannya :
Yang Artinya : "Katakanlah: 'Hai manusia
sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu semua, yaitu Allah Yang
mempunyai kerajaan langit dan bumi; tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) selain Dia, Yang menghidupkan dan mematikan, maka berimanlah
kamu kepada Allah dan Rasul-Nya, Nabi yang ummi yang beriman kepada
Allah dan kepada kalimat-kalimat-Nya (kitab-kitab-Nya) dan ikutilah dia,
supaya kamu mendapat petunjuk’". (QS. Al-A’raf:158)
Al quran
memberi bukti bagi manusia yang hidu pada masa kini dan masa yang akan
datang tentang kebenaran firman dan janji Allah. Misalnya, al quran
menggambarkan kesombongan firaun yang mengaku tuhan, kemudian mati
secara mengenaskan dengan ditenggelamkan dilaut merah sedangkan mayatnya
diselamatkan alloh untuk menjadi pelajaran kepada manusia. Oleh karuna
itu, tidakada kitab suci yang berbicara segala hal tentang kehidupan
manusia, kecuali al quran.
c. Al-quran sumber informasi tentang tuhan,rosul dan alam goib
Al
quran adalah firman tuhan yang memberikan informasi tentang tuhan
sendiri, sehingga manusia memperoleh pengetahuan dan keyakinan yang
benar tentang tuhannya. Al quran memberikan pula legitimaasi terhadap
rosul yang ditugaskan Allah mengemban misinya kepada manusia. Penunjukan
rosul oleh Allah dan tercantum di dalam al quran merupakan informasi
langsung dari Allah. Al quran juga memberikan informasi tentang adanya
hal-hal yang bersifat gaib seperti jin dan malaikat, hari kiamat, hari
akhirat, surga dan neraka. Hal-hal yang bersifat gaib itu tidak dapat
dipkirkan melalui akal manusia, tetapi memerlukan informasi sehingga
manusia mengetahui dan meyakini keberadaanya. Informasi itu dapat
diungkap dari al quran yang merupakan firman dari sang Maha Pencipta
yang menciptakan alam gaib.
d. Naskah asli yang terjaga
Al
quran adalah satu-satunya kitab suci yang terjaga keasliannya sejak
masa diturunkannya sampai kini bahkan hingga akhir zaman. Keaslain ini
disebabkan al quran diturunkan, ditulis, dan disampaikan kepada umatnya
setiap zaman secara mutawatir, baik melalui tulisan yang sampai sekarang
aslinya masih ada, juga seetiap masa terdapat banyak para penghafal al
quran. Keaslian al quran dibuktikan pula dengan tidak terjadinya
perubahan-perubahan atau kontropersi tentang ayat al-quran pada umat
islam seluruh dunia.
2.6 Penafsiran Al-Qur’an
A. Pengertian tafsir
Tafsir menurut bahasa artinya penjelasan atau keterangan,
yakni menerangkan atau mengungkapkan sesuatu yang tidak jelas. Tafsir
al quran berbeda dengan al quran, artinya tafsir tidak bersifat mutlak
atau pasti, oleh karena itu, kemungkinan untuk terjadinya
perbedaan-perbedaan dalam penafsiran sangat di mungkinkan.
B. Sejarah tafsir pada masa Rosulullah SAW
Beliau
menjelaskan maksud al quran berdasarkan wahyu yang diterimanya. Oleh
karena itu tafsir yang diucapkan nabi dicatat setelah al quran selsai
diturunkan,bahkan setelah nabi wafat. Tafsir yang dilakukan nabi
terkumpul bersamaan dengan pengumpulan hadis. Oleh karena itu derajatnya
sama dengan hadis.
Metode-metode dalam penafsiran al quran :
1. Tafsir bil ma’tsur
2. Tafsir bil ma’qul
3. Tafsir ijdiwad
4. Tafsir muqranin
5. Tafsir tahlili
6. Tafsir maudhui
7. Tafsir bil ilmi
KESIMPULAN
Setelah mengetahui mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang
membahas Al-Qur’an : memahami dan menghampirinya diharapkan mampu
memahami ke Islaman terutama tentang Al-Qur’an secara esensial sehingga
nilai-nilai Islam bisa melandasi pemikiran, sikap, dan perilakunya dalam
kehidupan sehari-hari, dan memahami pokok-pokok ajaran agama Islam
terutama tentang Al-Qur’an.
Al-Qur’an ‘’kalam Allah yang
merupakan mukjizat yang diturunkan (diwahyukan) melalui malaikat Jibril
kepada Nabi Muhammad saw yang ditulis dalam mushaf (lembaran-lembaran)
dan diriwiyatkan secara mutawatir serta membacanya adalah ibadah.’’
Dengan
pengajaran Pendidikan Agama Islam, diharapkan siswa dapat
mengaplikasikannya kedalam kehidupan sehari-hari dan bertanggungjawab
dalam memecahkan masalah-masalah sosial yang dihadapi dalam kehidupannya
dengan melihat pada rujukan Al-Qur’an.
iswa diharapkan mampu
meningkatkan kemampuan memahami dan mengamalkan ilmu dalam Al-Qur’an
dengan baik dan benar kepada masyarakat.
REFERENSI :
- AF, Suryana Toto A Drs,dkk. (1977) . Pendidikan Agama Islam. Bandung: Tiga Mutiara
- http://andi-mulyady.blogspot.com/2012/08/contoh-makalah-pendidikan-agama-islam.html (15 September 2012)
Artikel Pembahasan Terkait :